Review Samsung Galaxy Gio GTS5660 ~ GalauDroid


Selasa, 06 Desember 2011

Review Samsung Galaxy Gio GTS5660

Kelengkapan Handset
Baterai
Charger
Kabel data
Handsfree
Kartu garansi
Buku manual
Sejak kehadiran Gio, keluarga Samsung Galaxy semakin lengkap saja. Seperti halnya Galaxy Ace yang ditujukan untuk pebisnis muda, Galaxy Fit untuk kaum hawa yang aktif dan Galaxy Mini untuk Anda yang ‘Fun’, maka Gio lebih ditujukan untuk Anda yang haus akan hiburan.
Setidaknya itu yang ingin disampaikan Samsung. Meskipun pada kenyataannya, produk-produk tersebut tidaklah terdiferensiasi dengan gamblang bahkan cenderung seragam. Sama-sama diperkuat Android dengan fitur bawaan yang sama dan tampilan yang tidak berbeda. Kecuali di sisi disain dan hardware pelengkap tentunya. 
Desain
Dimensi 57.5 x 110.5 x 12.15 mm, 102g
Sudah hafal kan disain Galaxy? Didominasi layar sentuh ala iPhone di bagian depan, dengan menyisakan back cover dan lis samping untuk membedakan satu produk dengan yang lain. Beruntung Gio kebagian gen positif, pasalnya baik lis maupun backcover terlihat berkelas. Dimana lis samping disepuh dengan logam matte, sementara back cover dihiasi tekstur berpori. 
Rating: 4
 
Layar
Layar sentuh kapasitif 16 juta warna, 3.2 inci, 320 x 480 piksel
Dalam kondisi default, tampilan layar Gio sudah bisa memuaskan. Khas produk Samsung. Perbandingan diagonal layar dengan resolusi pun tidak ada yang perlu diperdebatkan. Tidak terlalu kecil, sehingga masih memungkinan jari besar untuk mengetik cepat.
Rating: 4
OS dan Menu
Android Froyo (v2.2), Touch WIZ UI 3
Kombinasi Android Froyo dan TouchWiz UI menguntungkan siapa saja, baik itu orang yang awam terhadap Android maupun expert. Kesan ponsel biasa akan memudahkan kita saat beradaptasi dengan Andoid, sementara Froyo sudah siap menjejali ponsel ini dengan aplikasi-apliaksi terkini. 
Rating: 4,5
Kamera Foto
3.2 MP (2048 x 1536 pixel), autofocus, geo-tagging, smile detection
Kamera nampaknya bukan menjadi prioritas Gio. Tidak ada tombol shutter (tombol kamera) khusus yang disediakan. Demikian pula resolusi yang dibawa hanya 3.2 megapixel tanpa lampu kilat. 
Rating: 3
Hasil Kamera
Untuk foto diam, Gio mampu memperlihatkan kemampuan apik di kelas kamera 3.2 megapixel. Foto outdoor mampu tampil natural, meski tidak dramatis. Sementara untuk indoor dengan cahaya berlimpah hasil foto pun tampak ‘ok’. Hanya saja jika cahaya kurang, lensa harus bekerja ekstra sehingga proses shutter pun lambat dan muncul noise di sana sini.
Rating: 3.5
Perekam Video
QVGA (320 x 240 pixel), @15fps
Tidak ada yang spesial dari moda perekam video. Meski demikian, jika Anda mengabaikan resolusi dan framerate, juga kecerahan gambar, karena praktis mengandalkan software lensa untuk mengubah pencahayaan, maka tidak ada masalah dengan video recorder ini.
Rating: 2
Video Player
Video player 3gp dan mp4
Soal tampilan, video player Gio sama saja dengan player video Android Galaxy lain. Yang membedakan adalah kemampuan putar formatnya yang sangat terbatas. Hanya 3gp dan mp4 dengan codec H.264 dan H.263.
Rating: 3
Audio
9 equalizer, efek audio 5.1 channel, mendukung mp3, amr, wav
Gio mengkombinasikan aplikasi pemutar musik native milik Android dengan aplikasi khas Samsung. Keduanya tidak mengecewakan. Namun Samsung berhasil memberikan player alternatif dengan tampilan yang lebih baik. Output audio pun terdengar jelas melalui speaker, namun jika Anda menggunakan headset efek audio 5.1 digital bisa dihadirkan.
Rating: 3
 
Konektivitas
GSM quad band, HSDPA Dual band, Bluetooth 2.1 A2DP, microUSB  hingga 32 GB, WiFi b/g/n, DLNA, Mobile AP, Tethering
Sama halnya dengan Galaxy-Galaxy anyar kemampuan DLNA, Mobile AP dan Tethering merupakan hal menarik yang muncul di Gio. Anda bisa memanfaatkannya sebagai hotspot ketika main game PSP misalnya. Plus dukungan aplikasi Allshare, dimana Anda bisa berbagi file media dari pc atau pernagkat ber-WiFi lain.
Rating: 4,5
Internet
Browser HTML, multi-windows browsing, pinch zooming
Gio membawa browser milik Android. Ya, layaknya browser Froyo lain, kita bisa dengan nyaman membuka halaman web tanpa masalah. Termasuk membuka banyak halaman sekaligus. Berkat dukungan prosesor 800 MHz, maka hampir tidak ditemukan lag berarti ketika browsing. Kecuali dari akselerasi jaringan.
Rating: 4
Fitur Lain
Thinkfree Office, News & Weather, Navigation, Maps, Places dan Android Market, Samsung Apps
Ada thinkfree office di Gio. Artinya Anda bisa membuat dokumen, mengedit juga membuka file-file kantor di perjalanan. Demikian juga dengan info-info terkini melalui RSS. Sayangnya sejumlah aplikasi penting semisal navigation belum bisa digunakan di Indonesia.
Rating: 4
Benchmark
Aplikasi yang digunakan: Quadrant Standard Edition oleh Aurora Softwork
Dari hasil test benchmark yang PULSA lakukan, Galaxy Gio memperoleh nilai 590, yang membuatnya berada diantara Galaxy S dan Nexus One v 2.1, bahkan Galaxy SL yang juga dites di edisi ini.
Rating: 3.5
Kelebihan
  • Android 2.2
  • Ukuran pas. Tidak terlalu kecil juga tidak terlalu besar
  • WiFi dan HSDPA 7.2 mbps
  • Prosesor 800 MHz
Kekurangan
  • Kamera tanpa flash dan Shutter fisik
Kesimpulan
Melihat harga dan kemampuan Gio, rasanya PULSA bisa memaafkan kekurangannya di sisi kamera. Kelengkapan fitur koneksi yang memuaskan akan menutupi hal tersebut, plus disain yang terkesan elegan serta software Android anyar. Namun bagaimanapun Gio bukan yang terbaik, sejumlah kompetitor memiliki produk dengan kemampuan multimedia yang lebih baik

0 komentar:

Posting Komentar

Sponsored